cari judul

Rabu, 10 Oktober 2018

Tips : Mengatasi ulangan dadakan


Yo! Balik lagi ke blog gw Hmm...

gw udah hampir 1 tahun setelah posting postingan pertama gw. Dan gw ngerasa hampir mau delete nih blog karena memang sepi wkwk. tapi karena semangat serta tujuan yang tinggi, gw pun ingin melanjutkan menulis lagi di sini.
Bisa dibilang ini tulisan kedua gw sih wkwk, yah setidaknya gw sudah mencoba menulis lah. ehehe...

Baru baru ini Sekolah gw digegerkan oleh ulangan yang tak lazim. Ya kalian tahu lah ulangan apa yang gw maksud.
yupp,

Ulangan dadakan



Kalian pasti juga pernah kan mengalami hal yang sama dimana guru kalian masuk kelas dan langsung bilang nomor satu. Tanpa merasa bersalah pun mereka bilang "Anak anak, siapin kertas kalian! kita hari ini ulangan!".

WTF!! gw dalam hati yang nggak pernah belajar pun merasakan aura aura tak menyenangkan akan menyerang otak gw secara spontan deh.
Bagi gw ulangan dadakan sama sekali tidak menakutkan, namun memiliki aura lain selain menakutkan. kalian tau sendiri lah, bau bau remidi deh wkwk...
gw pun juga sempet berpikir kalo ulangan nggak ulangan juga ujung ujungnya remidi. Kenapa guru nggak langsung ngasi soal remidi aja agar bisa menghemat waktu serta otak para muridnya agar bisa berpikir ke hal lain yang lebih penting daripada ulangan.

Banyak orang tertekan karena ulangan, apalagi ulangan dadakan deh. Mereka yang berangkat sekolah dengan semangat untuk main hp di kelas belajar serius pun malah dicegat oleh sebuah ulangan dadakan. Akhirnya belajarnya nggak jadi serius dong, karena bawaanya panik dan tegang. Keringat dingin, bikin contekan deh di akhirnya.

Tapi tenang deh, gw Fadhil siap membantu kalian untuk menghadapi sesuatu yang tak lazim tersebut dengan tenang serta lancar. Sebelum itu gw ingin kalian untuk membaca ini berulang ulang di hati kalian. "Ulangan? Nggak peduli! Bodo amat soal nilai, kejujuran gw lebih diuji di sini daripada nilai gw. Remidi sudah menanti." serta teriak dalam hati "Dasar guru tak punya hati!" sekeras mungkin. Percaya nggak percaya sih, dengan menyalahkan sesuatu ke orang lain bisa membuat hati kalian lega. Tapi jangan sampe keluar tuh omongan, anggap aja itu sebagai bantuan untuk menguatkan diri kalian hehe.

Disini gw tidak mengajarkan kalian untuk menyalahkan orang lain. Tidak! gw cuman ingin membantu kalian dengan cara yang sedikit nyeleneng wkwk. Tentu saja ketika kalian teriak seperti itu tidaklah memiliki niat apapun untuk menyalahkan guru kalian, kalian pasti bawaanya bercanda dong. Nah, disitu lah poin yang gw maksud! ketika kalian bercanda dengan diri kalian sendiri di dalam hati, itu akan membuat kalian lupa akan ketakutan yang sedang kalian hadapi. Perlu diingat, kalian tidak boleh melupakan kenyataan bahwa kalian akan ulangan. Karena guru yang memberikan ulangan dadakan adalah bersifat mutlak dan tak bisa diganggu gugat oleh apapun.
*ett dah... udah kayak peraturan daerah aja dah*

Kalian tak boleh kabur dari suatu kenyataan. Kenyataan pahit memang rasanya ingin sekali untuk dihindari. Satu satunya hal yang perlu dihindari adalah ketakutan pada diri kalian sendiri tentang kenyataan. Ketika kalian takut, semuanya akan hancur, roboh, serta menjadi apa yang kita tak inginkan. Lalu kenapa di dunia ini harus ada sebuah sifat takut kalo memang ketakutan sebaiknya dihindari? Ketakutan juga memiliki titik pentingnya sendiri dimana itu sangat dibutuhkan untuk kehidupan. Sebagai contoh gimana kalo kalian nggak takut untuk mencuri, korupsi, atau yang lebih gampang yaitu mencontek? bukanya itu buruk?


Gw sebagai orang yang tak begitu pintar pun sama sekali tidak suka dengan tindakan mencontek. Percaya deh sama diri kalian sendiri, namanya ulangan atau ujian. Pasti juga untuk menguji diri kalian sendiri, bukan menguji kemampuan kalian untuk melihat hasil uji teman kalian. Nih ya, buat orang yang masih mencontek. Nilai tidaklah berpengaruh untuk kehidupan kalian kedepan. Kakak gw yang dulunya pinter banget di sekolah, ujian mesti dapet 90 an keatas. Sekarang juga cuman jadi karyawan biasa. Tak ada yang spesial dari profesinya. Jadi tak usah takut akan nilai jelek, dll. Yang menilai kalian juga yang diatas. Buakan berarti gw memberi saran kalian untuk pasrah ketika ulangan ya...

Justru gw ingin menyuruh kalian untuk berpikir kreatif, dan inovatif. Karena kalian bisa mencontek jawaban orang lain, tapi kalian tak bisa mencontek masa depan orang lain. Masa depan kalian berada di tangan kalian, bentuklah dengan sifat kreatif dan inovatif tersebut. Satu hal yang gw sadari tentang sekolah yaitu untuk mencari sebuah pengalaman serta tujuan hidup. Bukan untuk mencari nilai serta ijazah. Nilai serta ijazah anggap saja sebagai bukti kalian sekolah dengan baik dan benar.



ehehe...
postingan ini tidak sesuai ekspektasi yah?
gw jadi sok memberi motivasi apalah itu wkwkwk, yah intinya gw cuman ingin menuangkan apa yang dikepala gw di sela sela waktu. Lakukan apa yang gw anggap bener dan jauhi apa yang salah. mungkin gw akan mencoba lebih konsisten di blog ini agar blog ini nggak sepi kayak kapal yang tenggelam wkwk.
Doakan juga semoga blog gw rame, entah kenapa gw semangat banget ketika ada yang komen di tulisan gw. Serasa tulisan gw bukanlah sesuatu yang sia sia wkwk....

Anyway, Thanks for reading this posting. *sok inggris lu*

Komen apa aja pasti gw baca

2 komentar:

  1. Bagus nih tulisan, semangat deh buat ngeblognya wkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Thanks deh udah mempir wkwk, yoi gw akan semangat deh ehehehe

      Hapus

Oke, yang mau nanya nanya atau mau curhat, atau nanya nanya dan curhat bisa tulis di kolom komentar. Jangan yang aneh aneh ya...